corporate-news | 27 7 2020
Usaha ritel bisa dibilang ideal bagi Anda yang mengidam-idamkan memiliki profesi yang sesuai dengan minat dan keinginan. Namun, jika pada akhirnya Anda berhasil memberanikan diri untuk terjun memulai usaha ritel ini, Anda akan menghadapi berbagai tantangan dunia bisnis yang tidak selamanya mulus.
Menjalankan Usaha Ritel
Sebelum bertekad bulat ingin berkecimpung pada usaha ritel, Anda wajib mempersiapkan segala hal yang mungkin terjadi baik dan buruknya di masa depan. Modal awal, lokasi usaha, dan proyeksi 5 tahun ke depan wajib Anda persiapkan sebelum memulai usaha ritel.
Baca juga : Tertarik Bisnis Ritel? Simak Faktor Penting Dalam Usaha Bisnis Ritel!
Tetapi tidak perlu khawatir! Apabila Anda telah menanamkan 6 poin penting dalam bidang usaha ritel di bawah ini, yakinlah usaha Anda ke depannya akan berjalan sesuai harapan!
Kualitas Layanan
Biarpun Anda sebentar lagi adalah seorang boss tapi perlu diingat bahwa ada ‘boss lain’ yang secara tidak langsung mempengaruhi kelangsungan usaha ritel Anda. Ya, mereka adalah konsumen. Maka itu, mempertahankan kualitas layanan konsumen sebaik-baiknya sudah menjadi mandatori dalam menekuni usaha ritel. Contoh kecilnya, konsumen senang apabila mendapat sambutan hangat dan melihat apa yang mereka butuhkan tersedia di toko ritel milik Anda.
Tampilan Visual yang Menarik
Selain memenuhi kebutuhan perbelanjaan, beberapa konsumen biasanya juga akan tergerak mengunjungi suatu toko dari tampak depannya. Tampilan visual toko yang atraktif dan menarik bisa menjadi nilai tambah untuk konsumen tersebut. Kreasikan tampilan visual toko Anda sesuai dengan musim dan target market. Misalnya, dalam menyambut bulan suci Ramadhan, Anda bisa membuat dekorasi toko serba hijau dengan pernak Pernik ketupat khasnya.
Manajemen Persediaan
Konsumen juga biasanya mendambakan toko dengan persediaan barang yang komplit serta kualitas yang juga baik. Maka, pastikan Anda sudah memikirkan matang-matang serta mempersiapkan barang apa saja yang kemungkinan besar banyak konsumen inginkan. Hal ini tentu jangan sampai terlewatkan, karena lagi lagi demi kepuasan konsumen selalu menjadi faktor yang berpotensi mengundang repetisi pembelian dan rekomendasi dari mulut ke mulut.
Pelatihan Karyawan
Ketika Anda memutuskan menjalankan usaha ritel, nantinya tentu Anda tidak bekerja sendirian. Ada peran karyawan toko yang juga turut membantu melancarkan usaha ritel Anda sehari-harinya. Pada poin ini, Anda harus selektif dalam memilih karyawan. Memberi mereka pelatihan dan bekal keterampilan khusus mungkin akan diperlukan agar nantinya terbentuk sinergi serta visi dan misi yang sejalan.
Harga Kompetitif
Sesuaikan barang jualan Anda dengan nilai dan kemampuan target pasar. Dalam memasang harga sebaiknya Anda harus tetap kompetitif agar bisa menjadi perbandingan bagi konsumen lainnya yang hendak berbelanja. Misalnya, jika harga sabun di toko Anda terpaut Rp. 500 lebih murah daripada di toko pesaing, dijamin, konsumen akan lebih memilih berbelanja di toko Anda selama kualitasnya masih berasal dari produk yang sama.
Strategi Promosi
Perlu diingat kembali, tidak ada seorang konsumen pun yang tidak menyukai promo. Promo yang menguntungkan bagi kedua belah pihak tentu sangat menjamin keberhasilan dan berlangsungnya usaha ritel Anda. Canangkan strategi dua jenis promo dalam kurun waktu satu bulan. Usaha minimal ini dapat menjaring angka pembeli yang cukup baik jika dibandingkan saat Anda tidak melakukan satupun promo saat menjalankan strategi ritel.
Dengan ini, Anda bisa jadi semakin percaya diri untuk memulai usaha ritel. Jangan lupa periksa kembali list Anda, jangan sampai ada yang tertinggal satu pun. Karena persiapan adalah hal utama yang perlu Anda perhatikan sebelum berbisnis.
Jika Anda mengalami kebingungan, coba contoh Alfamart. Usaha ritel ini telah mencakup poin-poin tersebut di atas. Coba hitung, berapa banyak merchant yang terdapat di daerah sekitar Anda? Itu adalah bukti kesuksesan usaha ritel yang berawal dari usaha kecil-kecilan.
Baca juga : Dukungan Perusahaan Ritel
