Sejarah

1989-2013

1989

  • Berdiri sebagai perusahaan dagang aneka produk oleh Djoko Susanto dan keluarga, yang kemudian menjual mayoritas kepemilikannya kepada PT HM Sampoerna Tbk. pada bulan Desember 1989.

2002

  • Akuisisi 141 gerai Alfa minimart dan berganti nama menjadi Alfamart.

2009

  • Penawaran umum perdana di Bursa Efek Indonesia.
  • Memasuki pasar Bali.
  • Mulai Menggunakan conveyor belt.
  • 3.300+ gerai beroperasi

2012

  • Penawaran Umum Terbatas Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.
  • Pendirian anak perusahaan PT Sumber Indah Lestari yang bergerak di bidang perdagangan eceran kosmetik.
  • Memasuki pasar Medan.
  • 7.000+ gerai beroperasi.

2013

  • Akuisisi tambahan saham PT Midi Utama Indonesia Tbk.
  • Perubahan nilai nominal saham dari Rp100 menjadi Rp 10 per lembar.
  • Pendirian anak perusahaan Alfamart Retail Asia Pte. Ltd. (Kepemilikan saham 100%).
  • Memasuki pasar Jambi, Pekanbaru dan Banjarmasin
  • 8.500+ gerai beroperasi
Sejarah

2014

  • Usaha patungan melalui anak perusahaan Alfamart Retail Asia Pte. Ltd., mendirikan Alfamart Trading Philippines Inc. yang berkedudukan di Filipina.
  • Memasuki pasar Filipina.
  • Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan I Sumber Alfaria Trijaya Tahap I.
  • Penawaran Umum Saham Terbatas tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.
  • Akuisisi Saham MIDI Sehingga total kepemilikan menjadi 86,72%.
  • Memasuki pasar Pontianak dan Manado.
  • 9.800+ gerai beroperasi.
Sejarah

2015

  • Mendirikan PT Sumber Trijaya Lestari.
  • Penawaran Umum Saham Terbatas Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.
  • Penawaran Umum Berkelanjutan Obigasi Berkelanjutan I Sumber Alfaria Trijaya Tahap II.
  • Memasuki pasar Batam.
  • 11.000+ gerai beroperasi.
Sejarah

2016

  • 12.000+ gerai beroperasi.
  • Meluncurkan AlfaMind, virtual store pertama di Indonesia dengan teknologi Augmented Reality.
Sejarah

2017

  • Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II Sumber Alfaria Trijaya Tahap I tahun 2017.
  • 13.500+ gerai beroperasi.
Sejarah

2018

  • Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II Sumber Alfaria Trijaya Tahap II Tahun 2018.
  • 13.600+ gerai beroperasi.
  • 500 gerai beroperasi di Filipina.
Sejarah

2019

  • 20 tahun Alfamart mengibarkan sayapnya di Indonesia.
  • 14.300+ gerai beroperasi.
  • Launching Alfagift; Alfagift merupakan aplikasi dari Alfamart yang memungkinkan pengguna untuk selalu up-to-date promosi dan mendapatkan penawaran khusus yang hanya tersedia di aplikasi.
  • Melakukan akuisisi PT Global Loyalty Indonesia dengan kepemilikan sebesar 75%.
  • 750+ gerai beroperasi di Filipina dengan total 3 gudang.
Sejarah

2020

  • 15.400+ gerai beroperasi.
  • 1.000+ gerai beroperasi di Filipina dengan total 3 gudang.
Sejarah

2021

  • Peningkatan setoran modal PT Midi Utama Indonesia Tbk sehingga kepemilikan menjadi 89,43%.
  • 16.492 gerai beroperasi.16.492 gerai beroperasi.
  • Memasuki pasar Papua dengan membuka 22 gerai.
  • 1.945 Toko SAPA (Siap Antar Pesanan Anda).
  • 1.200+ gerai beroperasi di Filipina.
Sejarah

2022

  • 17.813 gerai Perseroan beroperasi.
  • 2.985 gerai Anak Perusahaan beroperasi.
  • 1.400+ gerai Perseroan beroperasi di Filipina.
  • Mengelola 3.003 Toko SAPA (Siap Antar Pesanan Anda).
  • Pengembangan gudang untuk wilayah Lombok.
  • Memperluas pasar dengan memasuki daerah Aceh dan Bintan untuk wilayah Indonesia Barat. Sedangkan untuk wilayah Indonesia Timur, Perseroan memasuki daerah Raja Ampat dan Timor Tengah Selatan serta beberapa wilayah lainnya.
Sejarah

2023

  • Pembukaan gudang di Madiun untuk memperkuat jaringan distribusi.
  • 19.087 gerai Perseroan beroperasi.
  • 3.583 gerai Entitas Anak beroperasi.
  • 1.600+ gerai Perseroan beroperasi di Filipina dengan total 4 gudang.
  • Mengelola 3.114 Toko SAPA (Siap Antar Pesanan Anda).