tips | 2 6 2022
Kolesterol merupakan suatu jenis lemak yang ada di dalam tubuh dan penting fungsinya. Akan tetapi, kalau kadar kolesterol lebih dari batas normal, akan terjadi penumpukan di pembuluh darah sehingga membentuk plak. Plak tersebut bisa bikin pembuluh darah tersumbat.
Tentang Kolesterol
Kolesterol adalah lemak yang dihasilkan oleh organ hati secara alami. Lemak tersebut bisa juga ditemukan pada makanan yang asalnya dari hewan, contohnya daging serta susu. Kalau di dalam tubuh kita, kegunaan kolesterol adalah buat pembentukan sel-sel sehat, membantu produksi hormon, serta menghasilkan vitamin D.
Pada dasarnya, kolesterol ini penting buat tubuh. Akan tetapi, kalau kadar kolesterol kelewat tinggi, ini bisa bikin kesehatan terganggu. Kondisi tersebut biasanya dinamakan kolesterol tinggi, dan yang mengalami biasanya paling sering adalah orang dewasa, tapi anak-anak juga bisa mengalaminya.
Apabila tidak dilakukan penanganan secara tepat, lemak yang menumpuk akibat kadar kolesterol tinggi dalam darah, bisa pecah sehingga memunculkan kondisi yang semakin serius, umumnya yaitu stroke serta serangan jantung.
Jenis Kolesterol
Kolesterol pada dasarnya tidak dapat larut di dalam darah. Maka dari itu, hati memproduksi suatu zat bernama lipoprotein buat menyalurkan kolesterol ke seluruh tubuh.
Lipoprotein utama ada tiga jenis, yakni:
Baca juga : Beragam Manfaat Madu untuk Kesehatan dan Perawatan Wajah
Penyebab Kolesterol Tinggi
Kalau kadar kolesterol terlalu tinggi, maka bisa berbahaya buat tubuh. Risiko kolesterol tinggi atau dinamakan hiperkolesterolemis, dapat dialami seseorang kalau ada sejumlah faktor, yang sebagian bisa dikendalikan dan sebagiannya tidak.
Berikut faktor penyebab kolesterol tinggi:
Gaya Hidup
Penyebab yang paling umum adalah gaya hidup yang tidak sehat, contohnya yaitu:
Penyakit
Bisa juga kolesterol tinggi disebabkan adanya penyakit tertentu, seperti misalnya:
Keturunan
Pada faktor ini, penyebab kolesterol tinggi adalah mutasi atau perubahan sejumlah gen turunan dari kedua orang tua, sehingga tubuh tak dapat membuang kolesterol yang ada dalam darah. Akan tetapi, kolesterol tinggi dengan kondisi tersebut cukup jarang terjadi daripada disebabkan berbagai faktor lainnya.
Di samping itu, risiko juga bisa lebih tinggi bagi orang berusia 40 tahun ke atas, karena seiring usia bertambah, kemampuan hati untuk membuang LDL atau kolesterol jahat menjadi berkurang.
Gejala Kolesterol
Tidak ada gejala yang muncul akibat kolesterol tinggi, sehingga banyak yang tidak menyadari kalau kadar kolesterolnya naik, bisa jadi hingga mengalami komplikasi yang serius, misalnya stroke atau penyakit jantung. Jadi, disarankan melakukan tes darah secara berkala biar bisa tahu kadar kolesterol di dalam tubuh.
Tanda Kolesterol Tinggi
Umumnya untuk mengetahui kadar kolesterol, dokter akan bertanya tentang gaya hidup, pola makan, serta riwayat kolesterol tinggi maupun penyakit lainnya dalam keluarga. Kemudian, akan dilakukan pemeriksaan fisik meliputi periksa berat badan, tinggi badan, lingkar perut, tekanan darah serta denyut jantung.
Lalu, dilakukan tes kolesterol dengan cara mengambil sampel darah. Melalui hasil tesnya, diperoleh nilai kolesterol yang meliputi LDL, HDL, trigliserida, dan total kolesterol. Agar hasilnya akurat, biasanya dokter meminta pasien buat berpuasa dahulu selama 9-12 jam sebelum dilakukan pengambilan darah.
Sementara, nilai kolesterol normal adalah:
Penting untuk diingat kalau kadar kolesterol HDL yang semakin tinggi juga makin baik buat tubuh. Di sisi lain, kadar kolesterol LDL, trigliserida, dan kolesterol total yang semakin tinggi bisa bahaya bagi kesehatan. Kolesterol tinggi adalah gabungan nilai LDL tinggi dan kolesterol total, serta HDL rendah.
Baca juga : Cara Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut, Ayo Simak
Cara Mengobati Kolesterol Tinggi
Supaya kolesterol tinggi bisa menurun, terlebih dahulu dokter bakal menganjurkan pasien buat menjalankan gaya hidup yang sehat, berikut perubahan yang dilakukan:
Kalau sudah menjalankan gaya hidup sehat tapi kolesterol tidak turun, ada obat-obatan yang disarankan dokter dengan jenis berikut ini:
Cara Mencegah Kolesterol Tinggi
Sebelum kadar kolesterol menjadi tinggi, ada kok upaya yang bisa dilakukan, seperti berikut:
Untuk langkah menjaga kesehatan sekaligus mencegah kolesterol tinggi terjadi, salah satu cara terbaik yaitu dengan cek di laboraturium. Sebenarnya cek untuk kolesterol tidak perlu dilakukan sering-sering. Menurut website kesehatan resmi Alodokter, orang dewasa berusia 20 tahun ke atas disarankan periksa kolesterol setiap 4-6 tahun sekali.
Memang ada alat yang berfungsi buat memeriksa kolesterol secara mandiri. Akan tetapi, disarankan periksa kadar kolesterol dengan cek di lab. Cara ini lebih menyeluruh sekaligus memberikan hasil akurat. Selain itu, jika kadar kolesterol tinggi, disarankan berkonsultasi dengan dokter. Semua pemeriksaan tersebut bisa dilakukan dengan baik di laboraturium.
Selain itu, manfaatkan juga promo-promo kesehatan seperti salah satunya dari Alfamart. Ada promo khusus merchant kesehatan dan kecantikan di Alfamart. Melalui promo ini, pelanggan dapat menikmati kemudahan membeli produk sekaligus layanan kesehatan sesuai dengan merchant Alfamart.
Jadi, jangan lupa ya, pastikan selalu menjalankan pola hidup sehat untuk menjaga kadar kolesterol. Nikmati juga promo khusus dari Alfamart untuk merchant kesehatan sekaligus kecantikan. Lengkapi kebutuhan untuk perawatan tubuh dan kesehatan, dapatkan promonya hanya di Alfamart.
Baca juga : Simak 5 Cara Menjaga Kesehatan Tubuh yang Super Ampuh
